Regional,
Survei E-Government 2024 yang dirilis oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB); mengukur perkembangan e-government dengan menyusun data tentang layanan digital, infrastruktur digital, dan indeks sumber daya manusia di negara-negara anggota. Titik-titik data ini kemudian diproses menjadi skor mulai dari 0 hingga 1, dengan skor yang lebih tinggi menunjukkan perkembangan e-government yang lebih baik.
Singapura memimpin di kawasan Asia Tenggara dengan skor yang mengesankan sebesar 0,9691, yang mencerminkan infrastruktur dan layanan digitalnya yang canggih. Thailand menyusul dengan skor 0,8351, yang menunjukkan komitmennya untuk meningkatkan layanan pemerintah daring. Malaysia berada di urutan berikutnya dengan skor 0,8111, yang menunjukkan tata kelola digital yang kuat.
Indonesia berada di peringkat ke 4 dengan skor 0,7991, sementara Vietnam dan Filipina juga merupakan pesaing penting, masing-masing dengan skor 0,7709 dan 0,7621. Negara-negara ini berinvestasi besar dalam transformasi digital untuk meningkatkan penyediaan layanan publik.
Brunei, dengan skor 0,7554, dan Kamboja, dengan skor 0,5754, mengalami kemajuan dalam inisiatif e-government mereka. Myanmar, Laos, dan Timor-Leste, dengan skor masing-masing 0,5001, 0,4404, dan 0,402, berada pada tahap awal pengembangan digital tetapi menunjukkan potensi yang menjanjikan. ©Jurnalisia™
👀 6614
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.