Badan Otoritas Ibukota Nusantara (IKN) memperkirakan di tahun 2045 taksi terbang akan mengudara dan terbang di langit IKN.
Ujicoba taksi terbang dilaksanakan di bulan Juli 2024 lalu. Taksi terbang tersebut sukses pada uji coba dengan waktu terbang selama 10 menit di ketinggian sekkitar 50 meter dengan kecepatan 50 Km per jam.
Korea Aerospace Research Institute (KARI) dan Hyundai Motors Company, 2 perusahaan asal Korea Selatan yang berkolaborasi pada ujicoba taksi terbang di IKN itu.
Setelah ujicoba tersebut Hyundai diperkirakan akan mengembangkan model bisnis taksi terbang melalui Supernal, anak perusahaannya di Amerika Serikat yang mengkhususkan diri pada mobilitas udara perkotaan. Mereka juga akan mengembangkan teknologi penerbangan otonom untuk kendaraan tersebut.
Hyundai ini diketahui merupakan produsen otomotif asal Korea Selatan yang memproduksi mobil dengan merk Hyundai yang banyak melaju di jalan-jalan di seluruh Indonesia. ©Jurnalisia™
👀 12139
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.