Ribuan umat Islam antusias menghadiri acara Kalteng Bershalawat, bertempat di Stadion Panunjung Tarung Kuala Kapuas, Kamis Malam (12/09/24).
“Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW merupakan momentum penting bagi umat Islam. Oleh karena itu saya mengajak kita semua untuk meneladani sifat Rasulullah SAW, dan menerapkan sikap perilaku dan akhlak beliau pada kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara,” kata Gubernur Kalteng, Sugianto Sabran pada sambutannya.
Ia menambahkan acara ini dapat mempererat tali silaturahim, memperkuat ukhuwah Islamiyah, serta menambah kecintaan pada Baginda Rasulullah SAW.
Gubernur 2 periode ini menyatakan dirinya selaku Kepala Daerah berharap ke depannya pembangunan yang telah dilakukan di Kalteng dapat dilanjutkan termasuk kegiatan Kalteng Bershalawat ini.
Kalteng Bershalawat ini dihadiri Habib Ali Zainal Abidin Assegaf sekaligus memimpin melantunkan shalawat teruntuk junjungan Nabi Muhammad SAW. Acara juga diisi memunajatkan doa agar Kalteng dan Negara Indonesia senantiasa dilimpahkan perlindungan dan keberkahan.
Kehadiran Habib Ali Zainal Abidin Assegaf di Kalteng di acara ini merupakan ke 4 kalinya yakni pada rangkaian Kalteng Bershalawat di Kabupaten Kotawaringin Barat, Kota Palangka Raya, Kabupaten Pulang Pisau dan Kabupaten Kapuas.
Hadir juga Habib Ahmad Al Habsyi yang memberikan tausiyah dan pencerahan. Dalam tausiyahnya Habib Ahmad Al Habsyi mengingatkan mencintai Nabi SAW pada prinsipnya harus ditujukkan hanya semata-mata untuk meraih keridhaan Allah SWT.
“Karena boleh jadi selama ini kita masih kurang dalam mencintai Nabi Muhammad SAW dan belum sepenuhnya dapat melaksanakan apa-apa yang diperintahkannya,” katanya.
Kalteng Bershalawat juga dihadiri Wakil Gubernur Kalteng, Edy Pratowo, Muspida Kalteng, Ketua TP PKK Kalteng, Ny. Ivo Sugianto Sabran, jajaran Pemkab Kapuas, Bupati, Pj Bupati, Pj Walikota se Kalteng, Kepala Perangkat Daerah dan instansi vertikal, ulama, tokoh masyarakat, pimpinan Ormas Islam, pimpinan perguruan tinggi, perbankan, BUMN/BUMD serta masyarakat Kapuas. ©Jurnalisia™
Penulis : Dolok
👀 18273
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.