Selamat Hari Pramuka ke 63.
Gerakan Pramuka, atau Praja Muda Karana dimulai pada masa Kolonial Belanda pada tahu 1923 dengan berdirinya Nationale Padvinderij Organisatie (NPO) di Bandung. Di Jakarta didirikan Jong Indonesische Padvinders Organisatie (JIPO) pada tahun yang sama. Kedua organisasi cikal bakal kepanduan di Indonesia ini meleburkan diri menjadi satu; bernama Indonesische Nationale Padvinderij Organisatie (INPO) di Bandung pada tahun 1926. Di luar Jawa, para pelajar sekolah agama Sumatera Barat mendirikan kepanduan bernama El Hilaal pada tahun 1928.
Namun sebelumnya Organisasi Kepanduan ini diprakarsai oleh bangsa Indonesia yaitu Javaansche Padvinders Organisatie; berdiri atas prakarsa S.P. Mangkunegara VII pada tahun 1916.
Kemudian berdirinya "Padvinder Muhammadiyah" yang pada 1920 berganti nama menjadi "Hizbul Wathan" yang masih eksis hingga kini.
Pada tanggal 14 Agustus 1961 Gerakan Pramuka diperkenalkan secara resmi melalui Keppres Nomor 448, dan ini dijadikan sebagai hari berdirinya Gerakan Pramuka di Indonesia.
Pada tanggal 26 Oktober 2010, DPR RI mengesahkan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka. Berdasarkan Undang Undang ini, maka Pramuka bukan lagi satu-satunya organisasi yang boleh menyelenggarakan pendidikan Kepramukaan, organisasi profesi juga diperbolehkan untuk menyelenggarakan kegiatan kepramukaan. ©Jurnalisia™
👀 6427
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.