Religi | Tak Ada Beda Orang Arab dan Non Arab

Religi,

Rasulullah Muhammad SAW bersabda;

لا فضل لعربي على اعجمي الا بالتقوى 

 

"Tidak ada keistimewaan bagi orang Arab atas yang non Arab, kecuali dengan takwa.."

Itulah pesan egaliter yang disampaikan Rasulullah Muhammad SAW dalam khutbah di Haji Wada, Beliau berpesan tak ada kelebihan orang Arab dari orang Ajam (bukan Arab).

Pesan Rasulullah Muhammad SAW itu berkesesuaian dengan firman Allah dalam Surah Alhujurat ayat 13 yang berbunyi;

يَا أَيُّهَا النَّاسُ إِنَّا خَلَقْنَاكُمْ مِنْ ذَكَرٍ وَأُنْثَىٰ وَجَعَلْنَاكُمْ شُعُوبًا وَقَبَائِلَ لِتَعَارَفُوا ۚ إِنَّ أَكْرَمَكُمْ عِنْدَ اللَّهِ أَتْقَاكُمْ ۚ إِنَّ اللَّهَ عَلِيمٌ خَبِيرٌ

Artinya; 

"Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang yang paling takwa diantara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal."

Prinsip kesamaan derajat atau egaliter telah ditancapkan Rasulullah Muhammad SAW lebih dari 14 abad yang lalu dan diperkuat oleh firman Allah dalam Alquran. Jadi selain karena takwa, maka setiap umat Islam apapun suku bangsa dan warna kulitnya; semuanya adalah sama di hadapan Allah. 

Setelah ke 2 dalil di atas diketahui, dan masih terdapat yang mengelompokkan derajat umat Islam seperti halnya sistem kasta, apalagi terdapat diantara segolongan umat Islam yang menganggap diri mereka lebih tinggi derajatnya dan lebih mulia dikarenakan klaim nasab tersambung ke Rasulullah Muhammad SAW melalui jalur cucu-cucu Beliau, maka sama saja mengingkari ke 2 dalil di atas dan telah keluar dari prinsip Islam. ©Jurnalisia™

👀 4521