Kodim 1022/Tnb melaksanakan upacara peringatan Hari Juang TNI AD yang ke 78, berlokasi di lapangan upacara Makodim di Kecamatan Simpang Empat, Jumat (15/12/23).
Dalam amanatnya KSAD, Jenderal TNI Maruli Simanjuntak yang dibacakan oleh Kasdim 1022/Tnb, Mayor Inf Priya Firmansyah, SE, mengucapkan selamat Hari Juang TNI AD ke 78 Tahun 2023 kepada segenap prajurit dan PNS TNI AD berserta keluarga, teriring ucapan terimakasih yang tulus dan penghargaan yang setinggi-tingginya atas pengabdiannya selama ini.
“Hari Juang TNI AD merupakan momentum
penting untuk mengenang perjuangan para
pahlawan yang telah rela mengorbankan jiwa dan raganya demi mempertahankan kemerdekaan dan kedaulatan bangsa Indonesia. Saat itu Jenderal Sudirman dengan keteguhan dan keberaniannya memimpin pasukan. Pertempuran Ambarawa menjadi salah satu momen penting dalam sejarah perjuangan bangsa kita, kegigihan dan keberanian Jenderal Sudirman menjadi inspirasi bagi kita semua," jelasnya.
Hari Juang TNI AD kali ini mengusung tema “TNI Bersama Rakyat Bersatu Dengan Alam untuk NKRI”, memiliki makna yang sangat mendalam, yaitu bahwa kita harus terus memperkuat kemanunggalan TNI AD Rakyat, meningkatkan kemampuannya dan berperan aktif dalam pelestarian alam. Kemanunggalan TNI AD dan Rakyat merupakan kunci keberhasilan dalam menghadapi berbagai macam tantangan. Di era globalisasi saat ini, kita menghadapi berbagai macam tantangan seperti perang asimetris, perubahan iklim dan potensi konflik sosial.
"Menghadapi berbagai macam tantangan tersebut, TNI AD harus terus meningkatkan kemampuannya baik dari segi personel, alutsista maupun doktrin. Peningkatan kemampuan diperlukan untuk menghadapi berbagai macam ancaman yang semakin kompleks. Selain itu kita juga harus berperan aktif dalam pelestarian alam. Pelestarian alam merupakan tanggungjawab bersama termasuk TNI AD," tambahnya.
Peserta Upacara diikuti personel Kodim 1022/Tnb, personrl Kompi Senapan B Yonif 623/BWU, dan Densub Pom Batulicin. ©Jurnalisia™
Sumber : Dim 1002/Tnb
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.