Syaikh Shaleh Al Fauzan |
Namun demikian terdapat 3 golongan orang (Muslim) yang shalat-nya tak diterima oleh Allah SWT, siapa saja mereka ?
Masalah dibahas oleh Syaikh Shalih Al Fauzan, beliau ini merupakan Anggota Komite Fatwa Kerajaan Arab Saudi yang juga merupakan Ahli Hadits. Sejumlah buku beliau tulis diantaranya adalah Kirab Penjabaran Hadits Jibril.
Lalu siapa 3 golongan orang yang shalat-nya tak diterima Allah SWT ?
[1]. Imam Shalat yang dibenci oleh para jama;ahnya; membencinya dengan alasan yang benar. Adapun jika membenci dengan alasan yang tak dibenarkan, maka Imam tersebut tak termasuk. Seperti membencinya dengan berdasarkan hawa nafsu dan keinginan-keinginan yang tak dibenarkan, karena tak ada seorang pun yang dapat membuar ridha semua manusia. Imam yang dibenci karena buruk agamanya, atau tidak amanah, maka Imam seperti ini shalat-nya tak diterima Allah SWT; seperti Imam yang menganut mazhab sesat, dan akidahnya rusak.
[2]. Seseorang yang datang shalat 'dibaran', yaitu dengan terlambat menghadiri shalat berjamaah sampai terluput. Atau sengaja mengundurkan waktu shalat sampai waktu shalat habis, karenanya ia shalat bukan pada waktunya. Atau ia terlambat menghadiri shalat berjama'ah tanpa uzur. Meskipun orang ini tak diperintahkan mengulang shalat, namun ini ancaman keras baginya.
[3] Yang memperbudak orang merdeka. Hukum asal manusia siapapun dia; adalah dalam keadaan merdeka. Tidak bisa ditetapkan sebagai budak kecuali dengan hukum syar'i, yaitu dengan jihad fi sabilillah. Sehingga mereka yang merampas dan mengambil paksa orang merdeka ketika masih kecil, mempervudak dan memperjualbelikannya; shalat-nya tak diterima meski ia melaksanakan shalat.
Nah, itulah 3 golongan yang shalat-nya tak diterima Allah SWT. Maka sia-sialah apa yang dilakukan terkecuali hanya membuang-buang waktu namun tak dapat pahala. ©Jurnalisia™
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.