Terdapat setidaknya 2 nama disebut sebagai 'orang dekat' Kepala Daerah Malaka yang terlibat dengan proyek septik tank yang pengerjaan berlarut-larut sejak tahun 2020 hingga kini.
Proyek dengan anggaran sebesar Rp 5 milyaran itu disebut-sebut sebagai proyek mangkrak, yang bahkan belum rampung di hampir penghujung tahun ke 3 pengerjaannya.
Adanya keluhan dari pengusaha yang menyuplai material ke pihak perusahaan pelaksana pekerjaan; menguak permasalahan terkait proyek tersebut.
Pengusaha penyuplai material itu mengaku menyuplai material lokal untuk proyek septik tank di satu desa. Namun ia mengaku pihak yang memesan material untuk proyek tersebut bukanlah nama yang disebut-sebut sebagai Kuasa Direktur 3 rekanan (CV) yang mengerjakan 5 paket proyek itu.
Walaupun sudah dilakukan serah terima sementara (PHO, Provisional Hand Over), 5 paket pekerjaan septik tank tersebut belum rampung hingga September 2023, sehingga tidak bisa dimanfaatkan sesuai fungsinya. ©Jurnalisia™
Penulis : AYM
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.