Pada kesempatan kali ini saya mengulas terkait sejumlah kata-kata dalam Bahasa Banjar yang sudah sangat jarang digunakan terutama oleh para penutur Bahasa Banjar Dialek Kuala.
Kata apakah itu ? Simak sejumlah kata di bawah ini berikut artinya sampai selesai.
-Alay : hutan
-Akay : kata seru sama seperti kata 'aduh' ketika seseorang merasa sakit/kesakitan.
-Arai : pamer, memamerkan sesuatu (benda)
-Ba'al : lembab, masih mengandung air
-Balu : janda (wanita), duda (pria)
-Bidai : tirai terbuat dari bambu, rotan maupun papan
-Buris : buncit (perut)
-Cakah : sombong
-Caram : kebanjiran
-Caluk : mengambil sesuatu dalam lubang
-Camuh : kacau
-Dadai : jemur (pakaian)
-Darau : keluar dalam jumlah banyak
-Galai : lambat (gerakan)
-Gamat : pelan (gerakan, perbuatan)
-Gantal : potong
-Garih : potong (ikan)
-Garit : berburu hewan
-Gasut : mendadak, tiba-tiba
-Gawil : colek
-Gual : menggerakkan sesuatu secara berputar
-Gumba : sejenis tempat air
-Gumpal : membuat sesuatu menjadi bentuk bulat
-Gutil : teliti secara detil
-Hadupan : anjing
-Haga : jaga, hadang
-Hagan : untuk
-Hagas : sejenis nyamuk kecil
-Hahar : raba
-Hanggus : tarik secara paksa, sentak
-Hantai : pasang, dalam posisi siap menerima perbuatan orang lain
-Hantup : tabrak, tubruk
-Himpat : lempar
-Hindangut : termenung
-Hindau : menerangi pakai cahaya
-Hinding : berdiri mengawasi perbuatan orang
-Hingut : mengendus
-Hual : cari masalah, bertengkar
-Hulut : olok
Nah, itulah sejumlah kata yang saya maksud, silakan menambahkan kata lainnya di kolom komentar. Selamat menyimak dan sampai jumpa di lain kesempatan. "Basa Banjar jangan lingkah sampai kiamat." ©Jurnalisia™
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.