Sekdakab Kotabaru, Drs. Said Akhmad, MM membuka sosialisasi dan Rapat Koordinasi (Rakoor) Lintas Sektor Penanggulangan Bencana Kebakaran hutan dan Lahan (Karhutla) oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kotabaru, di Operation Room Setdakab, Kamis (03/08/23).
Hadir Plt Kepala Pelaksana BPBD, Hendra Indrayana, S.STP, Kasdim1004/Ktb, Perwakilan Polres, Lanal, Kejari, Badan SAR Nasional, Bandara Stagen, BMKG, SKPD dan lainnya.
Menurut Hendra Indrayana, Pemerintah saat ini sudah membentuk Satgas Karhutla yang bertujuan memantau, melihat dan meninjau secara langsung lokasi titik yang mungkin itu meninbulkan kebakaran lahan.
“Kami selaku BPBD berkerjasama dengan pihak Kapolsek maupun Koramill yang ada di setiap kecamatan akan terus meng-update setiap per 12 jam jika ada temuan titik api yang sudah dikonfimasi. Alhamdullilah saat ini kotabaru masih dalam kondisi aman untuk permasalahan kebakaran lahan," ungkap Hendra.
Ditambahkan, pihaknya juga akan menggunakan sistem aplikasi Sipongi, tujuan digunankanya aplikasi tersebut ialah; agar masyarakat bisa memberikan informasi yang cepat untuk ditindaklajuti secara bersama.
“Kepada masyarakat saya mengharapkan, jangan pernah melakukan pembakaran lahan, baik untuk pertanian maupun untuk perkebunan. Karena Pemerintah sudah mengeluarkan maklumat, siapa saja yang melanggar; disengaja atau tidak disengaja maka akan diberikan hukuman sesuai peraturan yang sudah ditetapkan," kata Sekdakab. ©Jurnalisia™
Penulis : Agus Ariyanto
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.