Opini | Retorika Indonesia Menuju Pendapatan per Kapita USD 30.000 di 2045 - Jurnalisia™

  • Jurnalisia™

    Mengusung Kearifan Lokal

    Jurnalisia™

    Sumber Data Cuaca: https://cuacalab.id

    Sabtu, 17 Juni 2023

    Opini | Retorika Indonesia Menuju Pendapatan per Kapita USD 30.000 di 2045

    foto : yensahabatekonomi
    Nasional,
    Ada berita menarik dalam minggu ini dengan judul; RI OTW Kaya di 2045, atau kalau diartikan; Indonesia sedang menuju kaya di tahun 2045 mendatang, apa hal ?

    Itu terkait perkataan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/ Kepala Bappenas, Suharso Monoarfa yang diberitakan banyak media, ia mengatakan saat kemerdekaan Indonesia mencapai usia 100 tahun, negara Nusantara akan memiliki pencapaian pendapatan per kapita sebesar USD 30.300 atau mencapai USD 21.000 pada 2037.

    Jika demikian, kita butuh 14 tahun lagi untuk bisa mencapai pendapatan per kapita sebesar USD 21.000 atau setara Rp 312 juta (Kurs Rp 14.860), atau per bulannya Rp 26 jutaan. Dan butuh 22 tahun lagi dari sekarang untuk bisa mencapai per kapita USD 30.000 atau setara Rp 445 jutaan, atau per bulannya Rp 37 jutaan.

    Tapi itu cuma prediksi kalau tak ingin dikatakan semacam retorika oleh seorang Menteri untuk memotivasi petumbuhan ekonomi negeri yang konon gemah ripah loh jinawi ini.

    Tahukah berapa pendapatan per kapita Indonesia saat ini, di 2023 ? 
    Menurut data dari Kanal Nerd Cassette, saat ini pendapatan per kapita Indonesia berada di angka USD 5.016, peringkat 112 dari 193 negara di dunia. Dengan angka sebesar USD 5.016, ini setara dengan Rp 74,54 juta, atau per bulan rata-rata penghasilan warga Indonesia adalah sekitar Rp 6,2 juta.

    Kita butuh selama 22 tahun untuk mencapai pendapatan per kapita USD 30.000 yakni di tahun 2045, inipun kita masih kalah jauh dari pendapatan per kapita Singapura yang di tahun 2023 ini saja sebesar USD 91.100 atau setara Rp 1,35 milyar, atau per bulannya Rp 112,81 juta. Pendapatan per kapita Singapura di 2023 ini menempati urutan ke 5 dunia di bawah Swiss (USD 98.767), Norwegia (USD 101.103), Irlandia (USD 114.581), dan Luxemburg, negara di urutan pertama dengan per kapita sebesar USD 132.372.

    Jangankan dengan Singapura, dengan Thailand dan Malaysia saja kita kalah. Dengan pendapatan per kapita USD 8.181, Thailand berada di urutan ke 84, sedangkan Malaysia berada di urutan ke 66 dengan pendapatan per kapita USD 13.382. 

    Kita tunggu saja sambil jalan (OTW), itupun kalau para Petinggi Negeri ini benar-benar melaksanakan amanat UUD 1945 dan Sila ke 5 Pancasila yakni; Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Kata kuncinya adalah; adil, di semua bidang, tanpa keadilan tak akan pernah tercipta yang namanya kemakmuran. ©Jurnalisia™

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.

    Beranda

    ... ...