Tanah Bumbu,Mamak am judulnya.
Seperti kata Orang Banjar. Itulah yang dialami Sulaiman Hatta (30), warga Tanjung Nyiur RT 006 Desa Tanjung Nyiur Kecamatan Pulau Sembilan Kotabaru.
Sulaiman "dihukum akan" alias dipukuli keroyokan oleh 3 pria, yang seorang diantaranya tak terima Sulaiman sudah men-chat istrinya melalui WhatsApp (WA) dengan kata-kata dan kalimat tak senonoh.
Berawal Korban men-chat istri Pelaku dengan isi pesan WA minta urutkan (pijatkan, Red) penis Korban menggunakan kakinya dan mengajak istri Pelaku menggunakan Narkoba.
Keesokan harinya Korban dipanggil oleh Pelaku untuk mengklarifikasi isi chat-nya yang membuat Pelaku sangat emosi, akhirnya korban yang datang pun langsung dikeroyok oleh Pelaku dan kawan-kawannya.
Akibat kejadian tersebut Korban mengalami luka bengkak di kedua matanya dan sakit pada bagian dalam dada dan pinggang belakang.
Unit Reskrim Polsek Simpang Empat pada Jumat (02/06/23), mengamankan 3 Pelaku atas laporan Korban, dan para Pelaku yakni; WSL (27), Pelajar, AG (30), Karyawan Swasta, dan FR (20), Nganggur; dikenakan Pasal 170 ayat (1) KUHP. ©Jurnalisia™
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.