Camat Sampanahan, Juhaini Sukri, S.Sos mengimbau warga agar terutama anak-anak untuk tidak bermain di sungai apalagi pada malam hari.
"Sementara yang bisa kita lakukan cuma mengimbau untuk tidak bermain di sungai apalagi malam hari," ujar Juhaini terkait adanya anak warga yang diterkam buaya di tepi Sungai Sampanahan yang jenazahnya telah ditemukan pada hari ini Sabtu (17/06/23) sekira jam 10.00 WITeng.
Rania, Murid Kelas 1 SD sehari yang lalu diterkam buaya saat sedang mencuci kaki di tepi Sungai Sampanahan.
Menurut Juhaini, keberadaan buaya hampir merata di sungai-sungai di kawasan baik Sungai Sampanahan maupun Kelumpang.
"Populasi buaya meningkat mulai dari Kelumpang Selatan, Kelumpang Hulu, Sampanahan dan Sungai Durian, karena habitatnya rusak," jelas Juhaini.
Pihaknya sudah berkoordinasi ke Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA), yang mana disebut daerah itu memang habitat hidup buaya jadi manusia yang merambah ke habitatnya.
"Ini kejadian pertama saya bertugas disini, waktu tugas di Cantung (Kelumpang Hulu, Red) 2 kali kejadian korban meninggal," tutup Juhaini. ©Jurnalisia™
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.