Malaka NTT,"Saya sudah turun ke desa dan ketemu untuk suruh bayar, tetapi mungkin masih siapkan administrasinya," ungkap Agustinus Nahak, Kepala Dinas Pemberadayaan Masyarakat Desa (PMD) Kabupaten Malaka terkait persoalan dugaan penahanan gaji aparat di Desa Umalor.
"Waktu kami ketemu Ibu Kepala Desa, dia tidak memberikan uang tersebut dengan dua alasan yakni, katanya Ibu Kepala Desa tidak bayar karena kami tidak kerja, kemudian seharusnya SK kami perangkat lama itu diserahkan ke dirinya sejak tanggal 1 Januari 2023," ujar Maria Agustina Seuk, seorang Perangkat lama Desa; yang mengaku gajinya tak dibayar oleh Kepala Desa Umalor, Elfiyanti Bria, A.Md.
"Memang kemarin yang dicairkan itu ada lima bulan, dan yang sudah dibayar itu tiga bulan untuk perangkat baru. Dua bulannya harusnya dibagikan ke perangkat lama, tetapi disini saya belum bayar karena mereka menuntut hak tetapi kewajiban selama ini tidak dilakukan. Makanya sampai saat ini saya masih tahan untuk koordinasi lebih lanjut lagi ke Kecamatan dan Dinas Pemerintah Desa (PMD) Malaka karena ini uang negara,"
sanggah Kades Umalor, Elfiyanti Bria terkait tudingan terhadap dirinya itu.
"Saya bersama Camat, dan Sekretaris Desa sudah ke rumahnya dan memberitahu untuk bayar dan Desa juga sudah mengiyakan untuk bayar," ujar Kadis PMD Kabupaten Malaka. ©Jurnalisia
Penulis : AYM
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.