NTT,Seorang oknum petinggi Partai Politik ternama di Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) diduga melakukan pelecehan seksual terhadap anak di bawah umur yang masih duduk di bangku SMA di Kabupaten TTU.
Dugaan pelecehan seksual tersebut kini ditangani oleh Yayasan Amnau Bife Kuan (YABIKU) NTT dengan melakukan pendampingan dan perlindungan terhadap Korban untuk menempuh jalur hukum sebagai jalan dalam menyelesaikan persoalan ini.
Direktur YABIKU NTT, Maria Filiana Tahu menyampaikan, pihaknya sedang mendalami dugaan pelecehan seksual terhadap seorang remaja putri di Kota Kefamenanu itu, dan mengaku telah bertemu dengan korban.
Menurut Maria, saat ini pihaknya masih memenuhi hak-hak Korban untuk mengikuti ujian sekolah, selain itu YABIKU juga sedang memberi penguatan agar Korban tidak trauma.
"Kita masih memberikan penguatan kepada Korban; agar nantinya dia siap saat memberikan keterangan,” ujar Maria.
Maria Filiana Tahu menceritakan, sesuai dengan cerita korban, maupun voicenote yang dikirimkan kepadanya, ia menduga korban sedang dalam kondisi yang tidak stabil karena trauma dengan pelecehan seksual yang dialaminya sejak masih usia anak-anak.
“Bagi YABIKU ini adalah perbudakan seksual yang sedang dialami oleh korban. Korban telah menyatakan siap melapor ke Polisi setelah menjalani ujian sekolah dan pelakunya adalah oknum petinggi Parpol di TTU,” ungkap Maria. ©Jurnalisia
Penulis/Editor : AYM/ISP
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.