Tidak efektif.
Itulah tanggapan sebagian besar warga terkait kesiapan PT ASDP Cabang Batulicin dalam memberikan pelayanan menyambut dan menjelang Natal dan Tahun Baru 2022-2023, yang menyiapkan 7 armada kapalnya untuk menyeberangi lintasan dari Pelabuhan Batulicin di Tanah Bumbu ke Pelabuhan Tanjung Serdang di Kotabaru atau sebaliknya.
Kelamaan di laut.
Tanggap sebagian besar warga. Ini disebabkan oleh antrian kapal sebelum merapat di pelabuhan tujuan.
"Percuma banyak armada tapi pelabuhannya cuma 1, kelamaan muter-muter di laut," ungkap Warga di platform media sosial.
Intinya para warga pengguna jasa PT ASDP menghendaki kecepatan pelayanan bukan banyaknya armada kapal beroperasi.
Selain itu ada pula warga yang mengeluhkan tarif penyeberangan yang naik.
"Ferry-nya banyak, ongkosnya tambah naik. Balita dan sepeda juga dikenakan tiket," keluh warga.
©Jurnalisia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.