Harga Gabah di Tanah Bumbu Tak Pernah Naik, Biaya Garap Sawah Makin Tinggi - Jurnalisia™

  • Jurnalisia™

    Mengusung Kearifan Lokal

    Jurnalisia™

    Sumber Data Cuaca: https://cuacalab.id

    Minggu, 02 Oktober 2022

    Harga Gabah di Tanah Bumbu Tak Pernah Naik, Biaya Garap Sawah Makin Tinggi

    Tanah Bumbu,
    "Kalau untuk hidup sejahtera para Petani sawah ini sangat jauh dari harapan terkecuali hanya untuk bertahan hidup," ungkap seorang warga Petani di kawasan Kelurahan Gunung Tinggi Kecamatan Batulicin.

    Bagaimana bisa hidup sejahtera, menurut warga Petani itu saat ini semua kebutuhan petani terkait pengelolaan sawah semuanya serba naik; pupuk, BBM dan lainnya. Sementara harga gabah tak pernah naik menyesuaikan biaya penggerapan sawah.

    "Dulu sebelum harga kebutuhan naik, dalam 1 hektar sawah itu kita mengeluarkan biaya sekitar Rp 4 juta, yang kalau panen bisa dapat sekitar 7 ton gabah basah. Sekarang dengan naiknya semua kebutuhan; biaya penggarapan sawah pun ikut naik 100 persen; atau 1 hektar sawah diperlukan sekitar Rp 8 juta," ungkapnya.

    Ditambahkannya, dengan biaya penggarapan sawah 1 hektar sekitar Rp 8 juta bisa menghasilkan gabah basah sekitar 7 ton, yang kalau dikeringkan bisa menyusut sekitar 20 persen hingga lebih. Sementara usia rata-rata padi sawah dari mulai tanam hingga panen di atas 3 bulan.

    "Anggap saja dalam 1 hektar sawah bisa menghasilkan sekitar 5,5 ton gabah kering, kalikan saja dengan harga per kilonya Rp 5.500, silakan dihitung. Makanya saya katakan untuk meraih hidup sejahtera para Petani sawah itu sulit," tutupnya. (Red)

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.

    Beranda

    ... ...