"Saya dengar sudah sekitar 3 hari disana," ungkap seorang warga di Pulau Laut Barat yang mengetahui adanya seekor ikan Paus yang terdampar di perairan Tanjung Kunyit Pulau Laut Tanjung Selayar Kotabaru.
Belum diketahui jenis Paus dan penyebab terdamparnya makhluk mamalia Laut terbesar itu, yang tak jauh dari pesisir tempat pemukiman warga setempat.
"Sudah mati dan busuk," tambah warga itu.
Dilansir dari National Geographic, diantara penyebab Paus bisa mati diantaranya adalah topografi daerah pasang surut di beberapa pesisir pantai di belahan dunia, bisa menjadi perangkap bagi paus.
Paus sering mengikuti arus pasang yang besar, namun dapat surut dalam waktu yang cepat. Sehingga paus yang memiliki badan besar tertinggal di air dangkal, padahal paus memiliki kemampuan navigasi di air yang dalam.
Hal ini menyebabkan paus terdampar di pantai yang airnya dangkal. Kemungkinan inilah penyebab Paus di perairan Tanjung Kunyit itu terdampar dan mati. (Red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.