Sebanyak 6 Cabang Olahraga (Cabor) diperlombakan pada kegiatan Badan Pembinaan Olahraga (BAPOR) KORORI Tingkat Propinsi Kalsel yang dilaksanakan di Kotabaru, dibuka langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Propinsi Kalsel, berlangsung di lapangan objek wisata Siring Laut Kotabaru, Jumat (02/09/22).
Kepala Kanwil Kemenag Propinsi Kalsel, DR. H. Muhammad Tambrin mengapresiasi dan mendukung dilaksanakannya kegiatan lomba olahraga sekaligus silaturahmi pegawai dill lingkungan Kantor Kementrian Agama Propinsi Kalsel.
Silaturahmi dan BAPOR Kementerian Agama Kalsel Tahun 2022 ini merupakan momentum peningkatan keakraban antara sesama peserta yang akan bertanding yang mewakili masing-masing Kabupaten/Kotannya.
Tujuan dari kegiatan ini adalah lomba yang menunjukkan kreatiflvitas, aktivitas dalam bidang olahraga baik bulutangkis, tenis meja, catur, bolavoli serta permainan tradisional bakiak dan balogo sehingga nantinya mereka bisa mengikuti event yang lebih tinggi dan kegiatan silaturahmi olahraga BAPOR Kementerian Agama Propinsi Kalsel nantinya tidak hanya sampai disini dan akan terus berkelanjutan sebagai memupuk jiwa semangat olahraga dan semangat sportivitas.
BAPOR diikuti 13 Kabupaten/kota se Kalsel berlangsung dari tanggal 1 hingga 4 September 2022 diawali dengan senam bersama.
Di kesempatan tersebut Sekdakab Kotabaru, Drs. Said Akhmad, MM mengharapkan agar seluruh peserta dapat menampilkan kemampuan terbaiknya.
"Saya mengharapkan kepada seluruh peserta untuk mampu mengeluarkan kemampuan terbaik yang dilandasi jiwa sportivitas dan semangat yang tinggi agar dapat meraih prestasi terbaik dalam pertandingan ini," kata Said Akhmad.
Selain itu Sekdakab juga mengajak peserta BAPOR ini untuk menikmati keindahan Kabupaten Kotabaru.
" Saya juga mengajak kepada peserta pertandingan BAPOR KORPRI untuk dapat menikmati keindahan alam dan pariwisata, serta budaya maupun kuliner yang ada di Kabupaten Kotabaru," ajak Sekdakab. (AA)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.