Tanah Bumbu,Karena faktor seringnya turun hujan antara Agustus hingga September 2022, kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) cenderung mengalami peningkatan pada September 2022 ini.
"Ya, karena salah satu faktor hujan dan genangan air serta pola hidup bersih yang tidak terperhatikan," ungkap Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tanah Bumbu, Setia Budi, SKM, Selasa (20/09/22), menjawab pertanyaan media terkait meningkatnya kasus DBD.
Pada Agustus 2022 diketahui terdapat 27 kasus DBD di Tanah Bumbu. Menurut Setia Budi, untuk menekan kasus DBD tersebut pihaknya akan menggerakkan PSM (Pemberantasan Sarang Nyamuk), GERMAS (Gerakan Masyarakat Hidup Sehat) dan gotongroyong untuk membersihkan selokan, parit dan drainase.
Selain itu tambah Setia Budi pihaknya akan mengoptimalkan Petugas Kader Juru Pemantau Jentik (Jumantik) yang tersebar di semua desa dan GERMAS, LBH dan semua jajaran.
"Lokus yang paling banyak ada di Kecamatan Simpang Empat, Girimulya dan Satui," tutup Setia Budi. (Red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.