Pelaksanaan Musyawarah Kabupaten (Mukab) Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Kabupaten Tanah Bumbu, yang sekaligus memilih Ketua, dilaksanakan di saru hotel di Batulicin, pada Rabu (10/08/22), menuai ketidakakuran diantara para Anggotanya terutama dari sejumlah Pengusaha Senior yang turut tergabung di dalamnya.
Menyangkut pencalonan dan kemudian terpilihnya Hj. Arbayah sebagai satu-satunya calon, sangat disayangkan oleh mereka, karena mengingat Hj. Arbayah yang sebelumnya merupakan Ketua KADIN Tanah Bumbu namun kemudian dipecat secara tidak hormat oleh KADIN Kalsel.
"Seharusnya yang sudah dipecat, apalagi dengan secara tidak hormat, tak diperkenankan mencalonkan diri," ungkap sejumlah Pengusaha Senior, Anggota KADIN Tanah Bumbu.
Dipecatnya Hj. Arbayah sebagai Ketua KADIN Tanah Bumbu beberapa waktu lalu, kemudian digantikan oleh Caretaker, H. Hasudungan untuk selama 6 bulan.
Info yang diperoleh media ini menyebut, pihak KADIN Kalsel semestinya melayangkan setidaknya tembusan surat penunjukkan Caretaker baru pengganti H. Hasudungan, namun pengakuan sejumlah Pengusaha Senior yang juga merupakan Anggota Pengurus KADIN Tanah Bumbu periode sebelumnya; tak pernah mereka terima surat penunjukkan Caretaker baru.
Mereka pun menganggap Mukab KADIN Tanah Bumbu yang telah memilih Hj. Arbayah sebagai Ketua, sebagai tidak prosedural, dan akan menyampaikan mosi tak percaya ke KADIN Kalsel dan KADIN Indonesia; agar Mukab dilaksanakan ulang. (Red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.