Kepala Desa Tonggo Kecamatan Bonepantai Bone Bolango, Anwar Daii, menyebut banjir yang melanda desanya diakibatkan meluapnya Sungai Bayalo yang mengalami peningkatan debit air karena hujan deras dalam beberapa hari terakhir.
Banjir yang melanda Desa Tonggo menurut Anwar, terjadi pada saat warga sedang beristirahat, sehingga warga pun langsung kaget melihat banjir yang kedalamannya mencapai 1 meter.
Anwar menambahkan, banjir yang merendam Desa Tonggo ini baru surut sekira jam 02.15 WiTeng, setelah sekitar 5 jam merendam desa.
Warga yang menjadi korban banjir di Dusun I sebanyak 15 KK atau 45 jiwa, Dusun II sebanyak 79 KK atau 249 jiwa, dan Dusun III sebanyaj 12 KK atau 48 jiwa terdapat pula diantaranya 4 Lansia dan 1 Balita.
"Banjir bandang tersebut sudah 3 kali melanda desa Tonggo, akan tetapi banjir kali ini yang paling parah," pungkas Anwar. (Opan)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.