Hal itu disampaikan Mardani pada sambutannya di acara peringatan 50 tahun berdirinya HIPMI, di Jakarta Convention Center (JCC), beberapa hari lalu.
Menurut Mardani yang juga merupakan Bendahara Umum PBNU itu, kalau di daerah biasanya ada proyek Penunjukkan Langsung (PL) oleh Kepala Daerah yang nilainya di bawah Rp 200 juta.
"Agar para pengusaha muda itu berani menjadi pengusaha. Jangan pengusaha yang sudah sempurna malah ikut campur di pekerjaan yang di bawah Rp 200 juta, bagaimana anak muda berani menjadi pengusaha pemula kalau pengusaha senior mengambil pekerjaan itu," ujar Mardani. (Red)
Ditambahkannya, apa yang ia sampaikan tersebut merupakan hati nurani para pengusaha muda di daerah, mewakili apa yang mereka inginkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.