Arab Saudi pada 2019 lalu menghukum mati 3 orang yang dikategorikan Ulama terkemuka di negeri kerajaan tempat kelahiran Nabi Muhammad SAW itu.
Al-Awdah adalah cendekiawan Islam progresif yang terkenal secara internasional dan digambarkan oleh para ahli PBB sebagai reformis, Al-Qarni adalah seorang pengkhotbah, akademisi, dan penulis, dan Al-Omari ialah penyiar populer. Ke 3 orang ini merupakan Ulama beraliran Sunni, yang di Indonesia disebut sebagai Ahlussunah wal Jamaah (Aswaja).
Sebelumnya Pemerintah Kerajaan Arab Saudi telah melakukan eksekusi 37 terpidana mati yang kebanyakan aktivis Syiah.
Menurut Amnesty International, Arab Saudi adalah eksekutor tertinggi di dunia, memenggal sedikitnya 100 orang pada tahun 2017. (Red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.