Pembagian minyak goreng dan beras tersebut direncanakan di 16 titik di Kabupaten Tanah Bumbu pada reses yang akan dilaksanakan dari tanggal 11 hingga 14 Mei 2022.
M. Syaripuddin mengatakan, minyak goreng sempat langka dan naik harganya. Pembagian minyak goreng itu ia maksudkan untuk membantu meringankan beban masyarakat. Ia juga berencana akan menjual minyak goreng curah dengan Harga Eceran Tertinggi (HET).
"Sedang kita atur penjualannya bagi Kecamatan yang siap melaksanakannya," ungkapnya yang juga adalah Sekretaris DPD PDIP Propinsi Kalsel itu. (Red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.