Adapun wabah PMK ini tengah menjadi perhatian kalangan dunia peternakan di Indonesia mengingat terjadinya peningkatan kasus di sejumlah daerah di Pulau Jawa dan Aceh; disebabkan oleh virus dan sangat menular di kalangan hewan ternak, akan menimbulkan demam, blister di mulut dan kaki hewan ternak, dan air liur kental.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Tanah Bumbu, H. Khairuddin, melalui Sekretaris Dinas Lamijan dalam laporannya menyampaikan tujuan diadakannya Rakor ini adalah guna meningkatkan kewaspadaan terhadap wabah PMK di Tanah Bumbu. (Rel)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.