Naikkan Harga Pertamax di Dalam Negeri Pertamina Alami Rugi Rp 191,2 Trilyun - Jurnalisia™

  • Jurnalisia™

    Mengusung Kearifan Lokal

    Jurnalisia™

    Sumber Data Cuaca: https://cuacalab.id

    Senin, 30 Mei 2022

    Naikkan Harga Pertamax di Dalam Negeri Pertamina Alami Rugi Rp 191,2 Trilyun

    Warga Indonesia pasti belum lupa harga BBM jenis Pertamax yang naik harga dari Rp 9 ribuan menjadi Rp 12 ribuan hingga Rp 14 ribuan pada Maret 2022 lalu.

    Kabar terbaru saat ini tentang harga BBM adalah jenis Pertalite dengan harga Rp 7.650 per liter, sedangkan Pertamax seharga Rp 12.750 hingga Rp 13.000 per liter tergantung daerahnya.
    Itu jika belinya di SPBU, kalau belinya di kios eceran, maka harganya akan lebih mahal.

    Kabar terbaru lainnya adalah Pertamina merugi sebesar Rp 191,2 trilyun atau USD 12,98 milyar. Hal ini seperti diungkapkan oleh Menteri Keuangan RI, Sri Mulyani pada 19 Mei 2022 lalu. Alasan Pertamina merugi atau defisit adalah Pertamina tidak menaikkan harga BBM ketika harga minyak mentah dunia mengalami lonjakan.

    Menurut Sri Mulyani, harga keekonomian saat ini jauh lebih tinggi dibandingkan harga yang ditetapkan di pasar. Hal tersebut membuat Pertamina menanggung selisih lebar antara kedua harga tersebut. Itu semakin diperparah dengan belum adanya tambahan anggaran subsidi dan kompensasi dari pemerintah ke Pertamina. 

    “Maka tidak heran kita lihat arus kas operasional Pertamina semenjak Januari constantly negatif karena Pertamina harus menanggung perbedaaan harga,” ucap Sri Mulyani. (Red)

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.

    Beranda

    ... ...