Editorial | Harjad Kabupaten Kotabaru ke 72; Momentum Perbaikan Pembangunan

Menjelang Hari Jadi ke 72 Kabupaten Kotabaru berbagai acara pun sudah dipersiapkan, diantaranya Expo Saijaan 2022 segara dibuka pada Minggu (22/05/22). Kemasan "Pameran Pembangunan" versi anyar dengan biaya partisipasi mulai jutaan hingga puluhan juta rupiah. 

Wow...! 

Dipastikan akan seru acara expo-nya meski kemungkinan banyak UMKM lokal bakal jadi penonton di rumah sendiri. 

Kemudian akan ada penampilan artis ibukota untuk meramaikan dan memeriahkan Hari Jadi ke 72 Kotabaru ini. Pastinya senyum sumringah akan bertebaran menyambut perayaan ini.

Seremonial kemeriahan yang memang harus dilaksanakan sebagai ungkapan rasa syukur terhadap bertambahnya usia kabupaten yang memiliki sumber daya alam yang cukup besar ini.

Tapi kita juga jangan lupa masih banyak pekerjaan rumah yang harus menjadi perhatian. Masalah air bersih yang menjadi permasalahan klasik harus menjadi perhatian karena menyangkut kebutuhan utama warga. 

Lalu masalah mundurnya kontraktor pemenang lelang proyek peningkatan ruas jalan Tanjung Serdang - Lontar; juga harus menjadi perhatian. Lagi-lagi ini juga menyangkut kepentingan warga.

Masih banyaknya jalan-jalan di pelosok yang rusak juga menjadi bahan evaluasi. 

Jangan sampai kemeriahan Hari Jadi Kabupaten menjadi seremonial tanpa arti. Jangan sampai kepentingan-kepentingan publik yang harus diperhatikan menjadi bahan baku jualan politik nanti.

Hari Jadi Kabupaten harus menjadi momentum kebangkitan menuju masyarakat madani, masyarakat yang sejahtera. 

Pemerintah tak perlu alergi dengan kritik yang konstruktif. Kritik salah satu pemicu menuju perbaikan. Kritik bukan fitnah tanpa dasar, tapi fakta yang memang harus dimunculkan untuk koreksi dan motivasi.

Semoga sajq Hari Jadi ke 72 Kabupaten Kotabaru membuat kesadaran kita tidak dikalahkan oleh euforia seremonial milyaran rupiah dana yang dikeluarkan untuk itu.

Dimana bumi dipijak disitu langit dijunjung. Jangan dimana bumi dipijak disitu mengeruk untung. (DBG)