Untuk menambah kapasitas sebagai Jurnalis, PWI Jatim memiliki program beasiswa.
"Bukan hanya untuk pengurus tetapi juga untuk anggota keluarga pengurus PWI Jatim," ungkap Lutfil Hakim, Ketua PWI Jatim, pada kesempatan menghadiri workshop yang dilaksanakan Dinas Komunikasi dan Informatika Propinsi Jatim, Jumat (11/03/22).
Untuk beasiswa khusus ilmu komunikasi PWI Jatim telah berkerjasama dengan Stikosa AWS yang didukung oleh Dinas Kominfo Jatim. Selain itu untuk program beasiswa ini PWI Jatim juga telah MoU dengan Unesa dan Universitas Jember (UNEJ) untuk program Magister S2.
"Jurnalis harus banyak tahu, luas wawasan dan Jurnalis harus terus belajar baik formal maupun informal," katanya pula.
Menurutnya, sesuai UU Nomor 40 tahun 1999 pasal 3 dijelaskan bahwa tugas jurnalis selain menyuguhkan informasi juga harus mengedukasi masyarakat dan harus mencerdaskan kehidupan bangsa.
"Maka dari itu kalau teman-teman tidak cerdas bagaimana mungkin bisa mencerdakan kehidupan bangsa," tegasnya.
Sementara itu Kabid Informasi Publik Dinas Kominfo Propinsi Jatim, Samsuri mewakili Kepala Dinas Kominfo Propinsi Jatim menjelaskan, workshop ini diselenggarakan diantaranya untuk meningkatkan kompetensi SDM Wartawan di Jawa Timur.
" Dengan adanya workshop ini diharapkan lahirnya produk-produk jurnalistik yang berkualitas untuk menunjang informasi pembangunan berbasis kerakyatan di Jawa Timur," pungkasnya. (Reva M)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.