Dari Palembang.
Jauh-jauh berjualan rujak jambu biji atau biasa dikenal pula dengan sebutan jambu kelutuk (Banjar; jambu karantukal).
Tak seperti rujak (Banjar; pancuk) pada umumnya yang terdiri dari berbagai jenis buah disatukan. Para penjual rujak jambu biji ini cuma 1 jenis saja tanpa campuran buah lainnya.
"Dari Jember, atau bisa juga dari Banyuwangi," ungkap penjual rujak jambu, menjawab ketika ditanya asal jambu untuk bahan rujak itu.
Diungkapkannya pula, ia bersama beberapa teman lainnya yang berasal dari Palembang Sumatera Selatan yang berjualan rujak jambu ini.
"Kami berjualan ini ada grup-nya. Bisa pindah-pindah tempat bila prospeknya sudah tak memadai. Disini prospeknya cukup bagus," ujar penjual rujak jambu yang sehari-harinya mangkal di depan mesjid di Batulicin ini.
Ditambahkannya, grup-nya yang berjualan rujak jambu ini selain di kawasan Simpang Empat dan Batulicin, juga ada di Pagatan dan Sungai Danau, di Banjarbaru, Banjarmasin.
"Selain grup kami yang jualan rujak jambu ini, ada juga grup lainnya tapi masih sama-sama dari Palembang," tutupnya.
Adapun rujak jambu ini dijual seharga Rp 15 ribu per porsi. (Red)
HADIAH UNTUK PENGUNJUNG
Nama Depan
Nama Belakang
Nomor Ponsel - WA *
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.