Pertemuan menyempaikan hasil monitoring selama 2 hari terhadap data pokok pendidik dan peserta Pendidik.
Menurut Abdul Kamil Marisi; data pokok ini yang menjadi dasar bantuan pihak Kementerian kepada satuan-satuan Pendidikan khusus di PAUD dan Diknas. Sementara data yang masuk itu yang terverivikasi secara bagus itu baru 25 persen, setelah dibantu Diknas Kotabaru naik menjadi 50 persen dan ingin menyelesaikan 100 persen.
Ditambahkannya Data Peserta Pendidik ini sangat berperan terkait dengan Bantuan Operasional Pendidika, apabila data ini tidak aktif lagi maka sekolah itu tidak diberi lagi dana dari Pusat. (AA)
Penulis : Agus Ariyanto
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.