"Ramainya hari ini beli minyak goreng murah, ada yang beli sampai 20 liter," ungkap seorang ibu rumah tangga di kawasan Batulicin.
"Saya cuma sempat beli 5 liter, harganya Rp 14 ribu per liter," kata seorang ibu rumah tangga di kawasan Gunung Tinggi.
Adanya minyak goreng yang dijual seharga Rp 14.000 per liter di sejumlah toko modern berjaringan ini; dibenarkan oleh Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perdagangan dan Perindustrian (KUMP2) Kabupaten Tanah Bumbu, Deny Haryanto, SE, MM.
Tak sedikit yang mengira harga minyak goreng sudah turun, padahal minyak goreng yang dijual murah itu merupakan yang disubsidi oleh Pemerintah untuk 6 bulan ke depan dengan anggaran Rp 3,6 trilyun untuk sebanyak 1,2 milyar liter. (Red)
Penulis : Imi Surya Putra
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.