LSR LPMT yang dipimpin Agatisansyah ini berdiri 9 tahun lalu dan membina pemuda bahkan preman yang terkenal. Mereka semua memiliki banyak cerita ungkap Agatisansyah kepada Kru Media ini.
"LSR LPMT sangat beruntung memiliki simpatisan yang hingga saat ini masih mau memberikan masukan dan jalan ketika kita memiliki masalah," ungkap Gatis, panggilan Agatisansyah.
Ditambahkannya, hujatan dan ancaman itu hanya hal biasa yang menjadi semacam makanan penyejuk diri.
"Kita tidak terlalu ambil pusing masalah-masalah yang memang harus kita pikirkan, tapi bagaimanan bisa bermanfaat bagi orang yang membutuhkan dan kita tetap harus berkoordinasi denga TNI, Polri, Pemerintah dan pihak yang terkait," tambahnya lagi.
LSR LPMT telah mendapat penghargaan dari berbagai pihak dan itu adalah bonus dari hasil perjuangan LSR untuk membantu masyarakat.
"Ada piagam penghargaan dari Plt Gubernur Kalteng karena saat terjadi kabut asap hanya LSR LPMT yang berhasil membagikan 50 ribu masker, dan pada masa pandemi ini kita selalu digandeng pihak Polda Kalteng menyosialisasikan Prokes, vaksinasi Covid-19 hingga penegakkan Operasi Yustisi Prokes," pungka Gatis. (Dolok)
Penulis : Eka Dolok Martimbang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.