Menurut pihak Polsek Pulau Laut Utara mengungkap kronologis penemuan bayi itu pada saat seorang warga yang bernama Jamal lewat di jalan tersebut mendengar suara tangisan bayi dan setelah dilihat seorang bayi laki-laki dalam keadaan hidup di pondok tak berpenghuni yang masih berbungkus kain tapih (sarung) warna coklat.
Klik aja langsung fotonya untuk pemesanan hasil produk berbahan Aluminium dari Sejahtera Aluminium, Anda akan langsung terhubung ke WA, dijamin produknya memuaskan.
Atas penemuan tersebut warga tersebut langsung melapor ke Polsek Pulau Laut Utara yang pada saat itu sedang melaksanakan vaksin ke 2 bersama Nakes Puskesmas Dirgahayu . Atas laporan warga Kapolsek Pulau Laut Utara Stagen Iptu Yakob Sihasale.SE.M.hum. langsung menuju lokasi bersama Bhabinkamtibmas Melki Mahmudi beserta anggota lainnya dan membawa bayi tersebut ke Polsek Pulau Laut Utara.
Menurut Kapolsek Pulau Laut Utara, Iptu Yakob Sihasale mengatakan sebelum dibawa ke RSUD Pangeran Jaya Sumitra dilakukan penanganan (dibersihkan dan diberi minum) oleh Nakes Puskesmas Dirgahayu, dan bayi itu diperkirakan baru berumur 5 hari .
Dan Pihak Polsek Pulau Laut Utara sudah berkoordinasi dengan Unit PPA Satreskrim Polres Kotabaru serta melakukan penyelidikan dimana keberadaan orangtua bayi yang dibuang serta bidan siapa yang membantu saat melahirkan.
Sedangkan keterangan dari petugas Nakes Puskesmas Dirgahayu pada saat dibersihkan bayi tersebut dilahirkan di bidan karena sudah diimunisasi dengan tali pusat ada penjepit tali plester dan kapas di paha kiri bayi. (Anto)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.