Diikuti 20 pelaku IKM yang menjadi terobosan baru dalam menumbuhkan dan mempertahankan eksistensi IKM sebagai tantangan di era digital pada masa Covid-19.
Ada 2 narasumber, dari Kantor Perijinan, H. Mara Setiadana, S.Sos dan dari Diskominfo, Erfa Muslimah, SE. Juga dari online shop Bukalapak, Fajeri Hidayat bersama Komunitas Pelapak.
Kabid Perindustrian, Hj. Isnaniah mengatakan pelatihan E-Smart tersebut bertujuan agar pelaku industri binaan dapat meningkatkan penjualan produk yang dihasilkan dengan cara internet marketing atau memanfaatkan media daring.
"IKM sangat perlu memanfaatkan perkembangan teknologi baik sebagai sarana promosi maupun pemasaran," katanya.
E-Smart merupakan platform e-Commerce yang digagas oleh Kementerian Perindustrian RI sebagai upaya membangun sistem basis data IKM yang terintegrasi melalui beberapa marketplace online yang sudah ada di Indonesia. (Anto)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.