Sebanyak 684 Pengawas TK, SD, SMP, SMA/SMK, PLB, Kepala Sekolah dan Guru se Kabupaten Kapuas, mengikuti sosialisasi secara virtual Program Sekolah Penggerak (PSP) yang telah diluncurkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI pada awal pekan lalu.Menurut Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kapuas, H. Suwarno Muriyat, berkat dukungan Bupati; Kapuas merupakan 1 dari 111 kabupaten dan kota di Indonesia yang menerima manfaat Program Sekolah Penggerak.
Sosialisasi PSP dibuka oleh Plt. Kadisdik Propinsi Kalteng, A. Syaifudi, S.Pd, MSM, yang menyatakan PSP adalah program kolaborasi dari Kemendikbud, Pemprop dan Kabupaten/Kota secara bersama-sama meningkatkan kualitas belajar melalui 5 jenis intervensi; pendampingan konsultatif dan asimetris, penguatan SDM sekolah, pembelajaran kompetensi holistik, perencanaan berbasis data serta digitalisasi sekolah.
“Harapan kami pada Kepala Sekolah, Pengawas Pembina maupun Guru, agar mengikuti sosialisasi ini dengan cermat. Keberhasilan dalam kompetisi guna menjadi pelaksana PSP bergantung dari upaya kita semua,” kata H. Suwarno Muriyat. (Dolok)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.