Sementara itu China di tahun yang sama menduduki peringkat pertama dengan jumlah penduduk sebanyak 130,1 juta jiwa, disusul India 101,8 juta jiwa, Uni Sovyet 70,8 juta jiwa, Jepang 55,2 juta jiwa, Pakistan 54,0 juta jiwa atau setingkat di atas Indonesia.
Di tahun 1961 peringkat Pakistan menyalip Jepang yang turun ke peringkat 6 di atas Indonesia. Namun di tahun 1964 peringkat Indonesia menggantikan Jepang di peringkat ke 6 dengan jumlah penduduk sebanyak 97,4 juta jiwa.
Pada tahun 1972 Indonesia menyalip Pakistan yang turun ke peringkat 10. Dengan jumlah penduduk sebanyak 120,8 juta jiwa di tahun 1972; Indonesia berada di peringkat ke 5 di bawah Amerika Serikat.
Posisi Indonesia dengan jumlah penduduk sebanyak 187,2 juta jiwa kembali naik ke peringkat 4 di tahun 1992 dikarenakan pecahnya negara Uni Sovyet.
Di tahun 2021 ini posisi Indonesia tetap di peringkat ke 4 dengan jumlah penduduk sebanyak 272,6 juta jiwa. Sementara China yang terus bercokol di peringkat pertama dengan jumlah penduduk 1,4 milyar jiwa, disusul India berada di peringkat ke 2 dengan penduduk 1,3 milyar jiwa, Amerika Serikat 331,8 juta jiwa, Indonesia, Brasil, Pakistan, Nigeria, Bangladesh, Rusia, Meksiko, Jepang, Ethiopia, Philipina, Mesir, Vietnam, Republik Demokratik Kongo, Turki, Iran, Jerman dan Thailand.
Peringkat pertama dan kedua diperkirakan akan tetap ditempati China dan India. Adapun Indonesia kemungkinan ke depannya bisa menyalip posisi Amerika Serikat di peringkat ke 3. (Red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.