Kakek Ini Yakin di Tangan SHM-MAR Layanan Kesehatan Kembali Gratis

Adalah HM. Arsyad, warga yang sudah berumur ini sehari-harinya membuka warung makan berjualan nasi goreng ditemani istrinya. Bercerita bagaimana ia berobat tanpa mengeluarkan biaya apapun, padahal berobat ke beberapa rumah sakit baik di Tanah Bumbu hingga ke Banjarmasin. 

Warga yang sudah puluhan tahun bermukim di Kecamatan Satui sejak masih Kabupaten Kotabaru, pun mengenang pelayanan kesehatan dan berobat gratis di masa Mardani H. Maming sebagai Bupati Tanah Bumbu. Gratis dengan hanya pakai KTP, diceritakan oleh seorang warga Desa Sinar Bulan Kecamatan Satui.

   

“Pada tahun 2013 saya berobat di RSUD Tanah Bumbu, dirawat selama 3 hari kemudian dirujuk ke RSUD Ulin Banjarmasin, disana saya dirawat selama 10 hari akibat menderita anemia (kurang darah, Red), dan beberapa riwayat penyakit lainnya," HM. Arsyad memulai ceritanya.

Setelah sembuh kurang lebih dalam kurun waktu 3 bulan, penyakit HM. Arsyad kambuh lagi, kemudian ia berobat kembali ke RSUD Tanah Bumbu, disana ia tambah darah sebanyak 6 kantong. Menurutnya waktu itu ia memang sering bolak-balik keluar masuk rumah sakit. 

Selain berobat beberapa penyakit yang dideritanya ia juga pernah operasi mata di masa Mardani H. Maming menjabat Bupati Tanah Bumbu, tidak dipungut biaya dan tidak repot harus mengurus ini itu.

“Alhamdulillah waktu itu di masa kepemimpinan pak Mardani H. Maming jadi Bupati berobat jadi mudah hanya dengan menunjukkan KTP atau KK kita sudah dilayani dengan maksimal,” ungkap HM. Arsyad.

Ia pun bercerita pernah berobat di satu rumah sakit swasta di Banjarmasin, berobat dengan fasilitas umum, namun pelayanan kurang memuaskan, padahal bayarnya mahal.

“Saya sampai menggadaikan rumah untuk berobat, itu pun palayanannya tak maksimal juga," kenang HM. Arsyad.  

Warga Desa Sinar Bulan Kecamatan Satui itu berharap di tangan Syafruddin H Maming- M. Alpiya Rakhman dapat mengembalikan program kesehatan gratis yang dulu pernah dirasakannya. 

Sementara itu Ketua DPRD Tanah Bumbu, H. Supiansyah, ZA, SE, MH mengungkapkan, di tahun 2021 mendatang Tanah Bumbu akan menganggarkan sebesar Rp 80 milyar untuk pelayanan kesehatan bagi warga Tanah Bumbu melalui BPJS yang iurannya dibayarkan oleh Pemerintah Daerah. Selain itu masih ditambah dengan dana pendamping sebesar Rp 6 milyar.

"Akan dianggarkan di 2021. Anggaran tersebut untuk membayar iuran BPJS," ujar H. Upi sapaan akrab Ketua DPRD Tanah Bumbu itu. (Red)