[Infokus] Pilkada 2020, Kotabaru Butuh Figur Seperti MHM - Jurnalisia™

  • Jurnalisia™

    Mengusung Kearifan Lokal

    Jurnalisia™

    Sumber Data Cuaca: https://cuacalab.id

    Minggu, 26 Juli 2020

    [Infokus] Pilkada 2020, Kotabaru Butuh Figur Seperti MHM

    Dinamika politik Pilkada Kotabaru 2020 seperti kehilangan sosok figur calon pemimpin. Setelah desas desus mundurnya Zairullah Azhar kembali ikut berkompetisi di Tanah Bumbu kini Pilkada Kotabaru masih mengandalkan SJA sebagai petahana yang masih siap maju.

    2 Pasangan Bakal Calon (Pasbalon) dari jalur perseorangan yang kini masih memperbaiki kekurangan dukungan setelah proses verifikasi faktual dalam hasil rekapitulasi belum memenuhi dukungan.

    PDI Perjuangan yang sebelumnya mengusung Pasbalon Zairullah Azhar dan Zulkipli AR kini belum memastikan siapa pasangan setelah desas desus mundurnya Zairullah Azhar sebagai Bakal Calon Bupati.

    Kotabaru memerlukan sosok pemimpin yang memiliki visi misi cerdas dan penuh gebrakan seperti Mantan Bupati Tanah Bumbu, Mardani H. Maming (MHM) yang kini menduduki posisi sebagai Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Pusat. Pola pikir yang visioner dan memiliki kemampuan komunikasi publik yang bagus serta kemampuan 'loby' ke pusat untuk kepentingan daerah. Figur yang diimpikan bisa membawa Kabupaten Kotabaru menuju era kejayaan.


    Potensi sumber daya alam yang berlimpah menjadikan Kabupaten Kotabaru satu diantara daerah yang terkaya di Kalimantan Selatan. Sosok figur yang bisa mengayomi dan menyejahterakan warganya dengan berbagai kebijakan yang berpihak kepada masyarakat. Pengelolaan keuangan daerah harus lebih profesional hingga tidak meninggalkan utang setiap tahunnya. Pengawasan dan "peremajaan" birokrasi juga perlu ditingkatkan agar sistem pelayanan lebih maksimal.

    Pilkada Kotabaru 2020 adalah suatu sarana menentukan langkah pembangunan 5 tahun mendatang. Harus ada peningkatan dalam pendapatan asli daerah serta pembangunan yang terarah. Tidaklah mudah menjadi pemimpin namum setidaknya dengan memiliki SDM yang berpikiran maju akan siap membawa Kotabaru selangkah lebih maju. Pemimpin yang baru juga harus bisa bersinergi dengan semua lini dan elemen masyarakat. Keterbukaan informasi kepada publik juga akan mempermudah kontrol setiap kebijakan dan langkah yang diambil pemerintah. Pemimpin yang baru juga harus lebih jeli melihat potensi daerah untuk dikembangkan agar pendapatan daerah meningkat. Ajang Pilkada bukan sekedar ajang menebar janji-janji politik, lebih dari itu masyarakat Kotabaru ingin pembangunan bisa merata dinikmati warga di seluruh pelosok. (DBG)

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.

    Beranda

    ... ...