Pemkab Kotabaru secara simbolis menyerahkan bantuan kepada sebanyak 12 ribu Keluarga Penerima Manfaat (KPM), bertempat di halaman kantor Bupati Kotabaru, Jumat (24/04/20).
Bantuan sosial berupa Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) ini merupakan program Pemerintah Pusat yang disalurkan melalui Kementrian Sosial, yang berbentuk kartu debit yang bisa ditukar dengan bahan makanan yang terdiri dari karbohidrat, protein dan sayur mayur.
"Jadi sekali lagi kami sampaikan bahwa kartu KKS ini tidak bisa ditukar dengan uang, tapi dengan bahan makan, masing masing keluarga penerima manfaat (KPM) akan menerima Rp 200 ribu per bulan dan kartu bisa digesek di agen BRI Link yang telah ditunjuk oleh BRI," terang Nurfiza dari Kementerian Sosial.
Menurut Nurfiza bahan pangan kebutuhan yang dimaksudkan oleh program ini adalah beras, kental manis kaleng, kecap, saos, ikan kaleng, gula, tepung, telor, ikan, dan lainnya.
Senada dengan Nurfiza, Slamet Riyadi, Pimpinan Cabang BRI Kotabaru mengatakan BRI telah menunjuk agen BRILink-nya yang berjualan sembako di setiap desa, jadi para penerima kartu KKS bisa menukarkan di tempat tersebut.
"Kartu KKS bisa digesek di mesin ADC di agen BRILink yang sudah kami tunjuk di setiap desa khususnya agen yang berjualan sembako, dan bisa ditukar dengan bahan makanan, pengambilannya juga bisa dilakukan secara bertahap, misalkan minggu ini Rp 100 ribu, lalu sisanya Rp 100 ribu lagi minggu depan," terang Slamet.
Berdasarkan data yang dihimpun media ini, perluasan bantuan sosial ini dilakukan secara nasional, sebelumnya 15.2 juta KPM, setelah diperluas menjadi 20 juta KPM. Kabupaten Kotabaru juga termasuk yang menerima perluasan penerima program sebanyak 3.246 KKS baru, yang tersebar di 21 kecamatan.
Secara keseluruhan Kabupaten Kotabaru menerima lebih dari 12 ribu KPM dari Kementrian Sosial.
Melaui program bantuan sosial berupa sembako yang menyasar ke KPM diharapkan para keluarga penerima KKS dapat memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari dan bisa terhindar dari stunting atau gizi buruk. (RnS/Anto)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.