Kepedulian terhadap para Jurnalis pada kondisi darurat COVID-19 justru datangnya dari RBH Laskar Bamega melalui KADIN Kotabaru. Sementara harapan para Jurnalis pihak Pemkab Kotabaru bisa mengikuti langkah Pemkab Tanah Bumbu dan Tanah Laut yang memberikan bantuan ke para Jurnalis, belum ada tanda-tandanya.
----------©----------
"Padahal anggaran untuk COVID-19 ini lebih dari Rp 10 milyar. Saya berprasangka jangan-jangan jumlah anggaran sebanyak itu cuma di atas kertas sedangkan duitnya secara riil tak ada," ungkap seorang Jurnalis.
Markas Kamar Dagang Industri (KADIN) Kotabaru di jalan M.Alwi, Selasa (14/04/20) siang dipenuhi para Jurnalis yang bertugas di wilayah Kotabaru.
Kehadiran para awak media ini adalah untuk menerima bantuan beras dari Rumah Bantuan Hukum (RBH) "Laskar Bamega" yang diserahkan langsung oleh Ketuanya, Tri Wahyudi Warman, SH.
Dalam penjelasannya kepada awak media, Tri mengungkapkan pemberian bantuan ratusan kilo beras ini adalah bentuk kepedulian RBH Laskar Bamega kepada para Jurnalis selaku pejuang informasi, yang selalu menyajikan informasi yang akurat dan berimbang.
"Ini bentuk kepedulian kami RBH Laskar Bamega terhadap teman-teman wartawan, sebagai pejuang informasi untuk masyarakat, kiranya bisa menangkal berita-berita liar, opini yang disebarkan lewat media sosial yang datanya tidak akurat dan tidak ada dasarnya," kata Tri.
Senada dengan Tri, Ketua KADIN Kotabaru, Suwandi yang biasa disapa Abu mengatakan dengan adanya bantuan ini wartawan kotabaru lebih semangat berkerja di lapangan.
"Semoga dengan diberikannya bantuan ini, wartawan sebagai garda paling depan dalam memberikan informasi kepada masyarakat kiranya bisa lebih semangat dalam berkerja menyajikan berita yang akurat dan berimbang," tutup Abu.
Di tempat yang sama seorang perwakilan wartawan, Masduki menyampaikan terimakasih kepada RBH Laskar Bamega atas kepeduliannya kepada para Jurnalis.
"Saya mewakili rekan wartawan menyampaikan terimakasih atas kepedulian RBH Laskar Bamega dan KADIN Kotabaru," kata Masduki. (Anto/RnS)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.