Hendra Fauzi |
Mayat tersebut ditemukan tepatnya di perairan Desa Semisir (Sekalian) Kecamatan Pulau Laut Tengah Kotabaru tepatnya di titik koordinat -3.7381930 dan 1159783400. Lokasi berceburnya Uji diketahui di Sungai Batulicin atau tepatnya di belakang Kantor Sekretariat Partai Golkar di Simpang Empat pada Rabu (18/03/20).
Ciri-ciri mayat menggunakan baju kaos warna biru dan celana panjang jins warna hitam. Saat diperiksa di RSUD dr. H. Andi Abdurrahman Noor petugas menemukan dompet yang berada di saku belakang celana jins yang digunakan mayat tersebut; identitas bernama Hendra Fauzi.
Menurut beberapa warga yang mengenal sosok Uji, pria kelahiran Desa Tawia Kecamatan Angkinang Kabupaten HSS tahun 1991 ini merupakan duda tanpa anak yang sehari-harinya berkerja sebagai buruh angkut barang di seputaran Kelurahan Kampung Baru Simpang Empat.
"Almarhum itu bersama teman-temannya sering nongkrong dan makan minum di warung yang berada di Gg. Pelita 3 Jl. Insgub. Padahal orangtuanya di kampung tergolong berada," ungkap seorang warga.
Tak sedikit warga yang mempertanyakan siapa 2 pria berpakaian preman berpistol yang melakukan pengejaran terhadap Hendra Fauzi yang mayatnya telah ditemukan itu. Tak sedikit yang berspekulasi yang mengejar itu adalah petugas dari Kepolisian. (Red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.