[Infokus] Pilkada Kotabaru, Silakan Kalian Anggap Remeh Siapapun - Jurnalisia™

  • Jurnalisia™

    Mengusung Kearifan Lokal

    Jurnalisia™

    Sumber Data Cuaca: https://cuacalab.id

    Kamis, 27 Februari 2020

    [Infokus] Pilkada Kotabaru, Silakan Kalian Anggap Remeh Siapapun

    Remeh.

    Atau kata kerennya 'under estimate' alias tak diperhitungkan.
    Tak apalah, karena itu sudah menjadi satu diantara sekian banyak sifat manusia yang dianggap manusiawi, karena tak ditemukan pada makhluk lainnya.

    Munculnya Pasangan Bakal Calon Kepala Daerah Kabupaten Kotabaru untuk Pilkada tahun 2020; Yandi Kamitono - Agusaputra Wiranto, duet pengusaha, Yandi Kamitono dikenal sebagai pengusaha perhotelan dan hiburan sedangkan Agusaputra Wiranto adalah pengusaha kuliner.
    Kemunculan dan kehadiran keduanya di ranah perpolitikan menjelang Pilkada 2020 seolah dianggap sebelah mata, tak diperhitungkan oleh mereka yang sudah terbiasa dengan pasangan Bakal Calon yang 'gemuk' koceknya dan malang melintang di perpolitikan.

    Tak sedikit pesimis dan meragukan Pasangan Yandi Kamitono dan Agusaputra Wiranto bisa memenuhi syarat dukungan copy E-KTP dari para warga calon pemilih di sebaran 21 kecamatan di Kotabaru. Nyatanya mereka sudah menjungkirbalikkan anggapan tersebut, bahkan syarat dukungan copy E-KTP mereka lebih banyak dari Pasangan Burhanuddin dan Bahruddin.

    Penulis jadi ingat ke hampir 5 tahun lalu ketika banyak yang meremehkan keberadaan Said Jafar mencalonkan diri sebagai Calon Bupati Kotabaru. Saat itu pasangan Said Jafar - Burhanuddin banyak dipandang sebelah mata dan diremehkan tak bakal memberikan perlawanan berarti diantara para Calon Kepala Daerah lainnya; Petahana; Irhami Ridjani Rais, M. Iqbal Yudiannoor, Rudy Suryana, Alamsyah dan Alpidri Supiannoor. Dan........ternyata yang mereka remehkan dan dianggap sebelah mata itulah akhirnya yang memenangkan kontestasi Pilkada tahun 2015 di Kotabaru.

    Waktu terus berputar pada porosnya, tak seorang makhluk pun dapat menahannya. Nasib dan takdir seseorang siapa yang bakal tahu terkecuali hanya si Pembuat takdir itu sendiri yakni Tuhan.
    Dan ingat, Tuhan punya hak prerogatif yang tak dapat dicampuri dan digugat. Tuhan dalam menentukan takdir seseorang tak memilih apa warna kulitnya, ras, keturunan, agama dan kepercayaan, karena semuanya adalah ciptaan Tuhan itu sendiri.

    Kalian yang hari ini menganggap remeh siapa saja; boleh tersenyum bahkan tertawa dan menertawakan, tapi Tuhan pun sangat berhak membuat kalian nanti tertunduk lesu karena sudah dengan sombongnya melawan kesombongan Tuhan. 
    Selamat berandai-andai jagoannya menang di Pilkada Kotabaru 2020, tapi ingat kalian tak akan mampu menentang takdir Tuhan, Tuhan dari makhluk semesta alam. (ISP)
    ----------©----------
     

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.

    Beranda

    ... ...