Sebut saja Azhari asal Jember Jawa Timur bersama seorang temannya, sudah selama 1 tahun ini mangkal di Mapolres Tanah Bumbu setiap hari kerja. Kedua warga ini membuka usaha melapis ulang kartu terutama SIM para warga yang berminat agar tak cepat rusak, makanya mangkalnya tak jauh dari ruang tempat pembuatan SIM.
Menurut Azhari, pekerjaan melapis kartu ini sudah ia lakoni sejak sekira 4 tahun lalu usai berkerja sebagai buruh bangunan di daerah asalnya di Jember.
"Saya kerja begini dulunya diajak seorang teman selama 3 tahun di Jember, sehingga sampai sekarang bisa mengerjakan melapis kartu tidak cuma SIM tapi kartu sejenis seperti ATM, KTP dan lainnya," ungkap Azhari sambil melapis kartu milik seorang pemesan.
Modal kerja Azhari dan temannya cukup sederhana yakni minyak kayu putih, pisau cutter dan handuk kecil serta plastik khusus untuk pelapis.
"Murah kok, biaya melapis kartu bolak balik cuma Rp 10 ribu cuma selisih Rp 2 ribu dari biaya di Jember. Plastik yang digunakan untuk melapis kartu ini khusus, kita pesan dari Jawa karena disini tak ada yang jual paling-paling yang ada plastik untuk laminating yang dijual di toko ATK. Hasil kerja begini lumayan saja untuk keperluan sehari-hari," tutup Azhari. (Red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.