"Beginilah PDAM. Harga air murah, tapi kami imbau agar konsumen berhemat dalam penggunaan air seperlunya, karena juga perlu berbagi kepada para pengguna lainnya."
Itulah yang diungkapkan oleh Direktur PDAM Bersujud Tanah Bumbu, Achmad Sobari, terkait penggunaan air yang dihasilkan dan dijual PDAM ke para konsumen. Menurut Sobari, tarif atau harga air yang dijual PDAM ke para konsumen itu sangat murah.
"Harga air PDAM yang dijual ke konsumen itu rata-rata Rp 2.500 per meter kubik (1.000 liter), nilainya setara dengan beli air mineral sebotol berisi 1.5 liter, sama-sama melalui proses yang memakan waktu, hanya saja air PDAM tak dapat langsung diminum," tambah Sobari.
Masih menurut Sobari, jika warga membeli air di luar PDAM, yang biasa dijual menggunakan tandon yang diantar oleh mobil, rata-rata harganya Rp 35 ribu hingga Rp 40 ribu dengan isi 1.200 liter, yang jika untuk diminum pun sama harus diproses terkecuali untuk keperluan mandi dan mencuci.
"Jika tarif harga air PDAM dianggap masih mahal, ini sangat tidak realistis. Di daerah Banua Anam saja yang tingkat perekonomiannya di bawah Tanah Bumbu saja, justru warganya masih mampu membeli air PDAM padahal tarif harga aornya lebih mahal dari PDAM Tanah Bumbu," tutup Sobari. (Red)
Itulah yang diungkapkan oleh Direktur PDAM Bersujud Tanah Bumbu, Achmad Sobari, terkait penggunaan air yang dihasilkan dan dijual PDAM ke para konsumen. Menurut Sobari, tarif atau harga air yang dijual PDAM ke para konsumen itu sangat murah.
"Harga air PDAM yang dijual ke konsumen itu rata-rata Rp 2.500 per meter kubik (1.000 liter), nilainya setara dengan beli air mineral sebotol berisi 1.5 liter, sama-sama melalui proses yang memakan waktu, hanya saja air PDAM tak dapat langsung diminum," tambah Sobari.
Masih menurut Sobari, jika warga membeli air di luar PDAM, yang biasa dijual menggunakan tandon yang diantar oleh mobil, rata-rata harganya Rp 35 ribu hingga Rp 40 ribu dengan isi 1.200 liter, yang jika untuk diminum pun sama harus diproses terkecuali untuk keperluan mandi dan mencuci.
"Jika tarif harga air PDAM dianggap masih mahal, ini sangat tidak realistis. Di daerah Banua Anam saja yang tingkat perekonomiannya di bawah Tanah Bumbu saja, justru warganya masih mampu membeli air PDAM padahal tarif harga aornya lebih mahal dari PDAM Tanah Bumbu," tutup Sobari. (Red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.