Pemkab Tanah Bumbu dengan berbagai cara berusaha mengembangkan dan memajukan bidang kepariwisataan, termasuk menggelar beberapa event untuk menarik para pengunjung datang dan mengunjungi objek-objek wisata, terutama wisata alam.
Sebut saja event Lomba Perahu Naga atau Dragon Boat, digelar beberapa waktu lalu di Pantai Pagatan yang saat itu bertepatan dengan pelaksanaan rangkaian Pesta Adat Nelayan 'Mappanretasi'. Sebanyak 30 Tim Dayung Perahu Naga di Kalimantan Selatan dan luar Kalimantan Selatan ikut ambil bagian dalam lomba tersebut.
Event lainnya yang juga sebagai wahana untuk memperkenalkan wisata Tanah Bumbu adalah; Lincai Bahabis. Event ini berupa lomba di bidang otomotif yang digelar Tanah Bumbu setiap tahun untuk memperingati Hari Jadi Kabupaten Tanah Bumbu. Event ini sudah menggelar Lincai Bahabis 5, yang artinya sudah digelar selama 5 tahun. Pada Lincai Bahabis 5 diikuti oleh lebih 1.000 perserta.
Lincai Bahabis ini selalu ditunggu oleh para Rider Offroad dari berbagai daerah. Disamping sebagai penguji nyali dan ketangguhan para Rider, juga bisa sekaligus mengetahui objek-objek wisata alam di Tanah Bumbu, hadiah yang disediakan pun bernilai ratusan juta rupiah.
Event lainnya yang tak kalah seru adalah masih di bidang otomotif; Meratus Expedition (MEX) yang digelar bersama beberapa perusahaan dan lembaga yang menjadi sponsorship.
Para peserta diikuti oleh para Offroader mobil dari berbagai wilayah di Indonesia. Pada event non kompetisi MEX 2016 Panitia Pelaksana menyiapkan hadiah sebesar Rp 650 juta, digelar selama 8 hari dari tanggal 16 hingga 24 April 2016. Para offroader yang start di lapangan Murjani Banjarbaru dilepas oleh Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor, menjelajahi kawasan Pegunungan Meratus yang finish di wilayah Kusan Hilir Tanah Bumbu. (Rel/Adv}
Sebut saja event Lomba Perahu Naga atau Dragon Boat, digelar beberapa waktu lalu di Pantai Pagatan yang saat itu bertepatan dengan pelaksanaan rangkaian Pesta Adat Nelayan 'Mappanretasi'. Sebanyak 30 Tim Dayung Perahu Naga di Kalimantan Selatan dan luar Kalimantan Selatan ikut ambil bagian dalam lomba tersebut.
Menurut
Ketua Harian PODSI (Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia) Tanah Bumbu, Syamsisar, event ini selain bertujuan untuk
mengenalkan objek wisata Pantai Pagatan, juga sebagai
ajang untuk meningkatkan prestasi tim dayung dari berbagai daerah.
Lomba dibagi menjadi 2 kategori; umum dan pelajar. Bagi Tanah Bumbu lomba ini sebagai bentuk pembinaan dan peningkatan kemampuan
dan mental atlit, sehingga nantinya saat mengikuti
lomba sudah terbiasa berhadapan dengan lawan-lawan yang tangguh.
Pada lomba tersebut yang keluar sebagai Juara di Kategori Umum adalah Tim Gajah Mada Jakarta, sedangkan di Kategori Pelajar adalah Tim SMKN 1 Marabahan Barito Kuala.
Lincai Bahabis ini selalu ditunggu oleh para Rider Offroad dari berbagai daerah. Disamping sebagai penguji nyali dan ketangguhan para Rider, juga bisa sekaligus mengetahui objek-objek wisata alam di Tanah Bumbu, hadiah yang disediakan pun bernilai ratusan juta rupiah.
Event lainnya yang tak kalah seru adalah masih di bidang otomotif; Meratus Expedition (MEX) yang digelar bersama beberapa perusahaan dan lembaga yang menjadi sponsorship.
Para peserta diikuti oleh para Offroader mobil dari berbagai wilayah di Indonesia. Pada event non kompetisi MEX 2016 Panitia Pelaksana menyiapkan hadiah sebesar Rp 650 juta, digelar selama 8 hari dari tanggal 16 hingga 24 April 2016. Para offroader yang start di lapangan Murjani Banjarbaru dilepas oleh Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor, menjelajahi kawasan Pegunungan Meratus yang finish di wilayah Kusan Hilir Tanah Bumbu. (Rel/Adv}
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.