Olahraga di Kotabaru; Minimnya Sarana dan Prasarana serta Anggaran - Jurnalisia™

  • Jurnalisia™

    Mengusung Kearifan Lokal

    Jurnalisia™

    Sumber Data Cuaca: https://cuacalab.id

    Senin, 04 Mei 2015

    Olahraga di Kotabaru; Minimnya Sarana dan Prasarana serta Anggaran

    courtesy : poskota.co
    KOTABARU,
    Komisi III DPRD Kotabaru, Pengurus KONI Daerah Kotabaru dan pihak Eksekutif menggelar Rapat Dengar Pendapat Rapat Gabungan, Senin (04/05/15).

    Rapat dipimpin M. Arif, SH, Wakil Ketua DPRD Kotabaru,

    Zulkipli, AR, SE, Ketua KONI Daerah Kotabaru memaparkan berbagai persoalan yang
    dialami KONI dan Cabang-Cabang Olahraga .
    Persoalan yang lebih menonjol adalah minimnya anggaran dan sarana prasarana olahraga.

    Sedangkan Roni Sapriansyah, Sekretaris Umum KONI Daerah Kotabaru lebih merincikan berapa anggaran yang dibutuhkan setiap cabang olahraga dari persiapan, pemusatan latihan sampai dengan mengikuti event-event olahraga di luar daerah.

    H. Sahiduddin, Anggota Komisi III mengatakan, untuk memajukan olahraga di Kotabaru tidak bisa tanpa didukung dengan pendanaan yang cukup. Untuk itu ia mengusulkan agar ada dana abadi untuk olahraga. Tidak tanggung-tanggung ia mengusulkan dana abadi itu mencapai Rp 100 milyar.


    "Kalau Pemkab Kotabaru berani, kita harus anggarkan dana hibah lewat APBD sebesar Rp 50 milyar dan dana CD/CSR perusahaan senilai Rp 50 milyar," ungkapnya.

    Menanggapi bagaimana Dana Hibah, Dana Abadi Olaharga dan sarana prasarana olahraga itu, H. Ahmad Fitriyadi, SH, M.Hum mengatakan, pihaknya sepakat dengan DPRD Kotabaru untuk segera berkoordinasi dengan Propinsi bagaimana pelaksanaan Dana Hibah dan mengkaji lagi apakah Dana Abadi Olahraga itu bisa dilaksanakan di Kotabaru.
    Terkait sarana prasarana olahraga, opsi yang akan dilakukan apakah sarana prasarana olahraga itu dikelola Dinas terkait, atau langsung diserahkan pengelolaannya kepada masing-masing Cabang Olahraga terkait. Yang jelas pihaknya akan membenahi sarana dan prasarana olahraga swecara bertahap.


    "Peningkatan sarana prasarana olahraga tentu melihat skala prioritas," ujarnya.

    Dalam rapat itu pula terungkap, Dinas Pemuda dan Olahraga tidak hanya mengurusi terkait bidang olahraga prestasi (KONI), juga mengurusi olahraga; pendidikan, kreasi, disabilitas (olahraga penyandang cacat).

    Hal senada dikemukakan Wakil Ketua DPRD Kotabaru, pihaknya bersama-sama Dinas Pemuda dan Olahraga, BPKAD, Bappeda akan berkoordinasi ke Pemprop Kalsel terkait Dana Hibah untuk Olahraga.


    "Mereka bisa kenapa kita tidak bisa," katanya.

    Perwakilan Cabang Olahraga yang diberikan kesempatan berbicara adalah Hardiyandi dari Cabor Sepakbola dan M. Yusuf, DM dari Cabor Pencak Silat yang menyampaikan persoalan terkait sarana prasarana dan minimnya anggaran untuk pelaksanaan kegiatan olahraga di Kotabaru. (Wan)

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.

    Beranda

    ... ...