Puluhan Tim Dayung Ikuti Lomba perahu Naga di Pagatan

TANAH BUMBU,

Sebanyak 27 Tim mengikuti Lomba Dayung Perahu Naga se Kalimantan dan Sulawesi dalam rangka memeriahkan Hari Jadi Kabupaten Tanah Bumbu ke 12 dan Pesta Laut Mappanre Ritasi'e tahun 2015 yang dilaksanakan di Pantai Pagatan Kecamatan Kusan Hilir 22-23 April 2015.

Lomba Dayung dibuka langsung oleh Wakil Bupati Tanah Bumbu, H. Difriadi Darjat didampingi Camat Kusan Hilir, Nahrul Fajeri, Rabu (22/4/15).

Ketua Panitia Pelaksana Lomba Dayung Perahu Naga Tanah Bumbu, Syamsisar mengatakan lomba dayung perahu naga merupakan event tahunan yang dilaksanakan di Pantai Pagatan.

Syamsisar  yang juga Ketua Harian PODSI (Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia) Tanah Bumbu mengatakan, lomba pada tahun ini akan menarik dan penuh dengan persaingan, karena peserta lomba bukan hanya dari Propinsi Kalimantan Selatan saja, namun juga diikuti peserta dari Kalimantan Timur seperti Balikpapan dan Tanah Grogot.

 

“Perlombaan semakin seru karena peserta ada yang berasal  dari luar Kalsel dan ada juga yang dari TNI AL dan Polri,” ujar Syamsisar.  

 

Adapun Syamsisar menambahkan perwakilan dari Sulawesi mengurungkan niatnya untuk mengikuti lomba dikarenakan biaya operasional.

Adapun total  hadiah pada ajang Lomba Dayung Perahu Naga Tahun 2015 sebesar Rp. 28 Juta sekaligus memperebutkan Piala Bergilir Bupati Tanah Bumbu untuk kategori Umum dan memperebutkan Piala Bergilir Danlanal Kotabaru untuk kategori Pelajar.

Untuk Juara Pertama Kategori Umum mendapatkan Hadiah Sepeda Motor ditambah Rp. 1 Juta dan Piala bergilir dari Bupati. sedangkan  Juara Pertama Kategori Pelajar mendapatkan Hadiah Rp. 6 juta serta Piala bergilir dari Danlanal Kotabaru.

Dikatakan Syamsisar, Lomba Dayung Perahu Naga akan terus dilaksanakan dan masih akan berlanjut  sebagai wujud bagian dari menyukseskan program olahraga Dayung di Tanah Bumbu. Dan ke depannya event yang sama akan dilaksanakan pada bulan Oktober-November 2015 di Sungai Batulicin Kecamatan Batulicin.

“Lomba seperti ini sangat baik untuk dilaksanakan. Utamanya ditumbuhkembangkan di kalangan usia muda. Kita ingin pemuda Tanah Bumbu sehat dan berprestasi,” ujar Syamsisar.

Wakil Bupati Tanah Bumbu mendukung penuh dengan dilaksanakannya lomba dayung perahu naga sebagai bentuk kecintaan terhadap budaya daerah sekaligus pula menyukseskan olahraga dayung di Tanah Bumbu.

Selain itu melalui ajang lomba seperti ini menurut Wabup, hendaknya dapat menjalin tali silaturahmi antar daerah dan sesama atlet dayung. Pemerintah Daerah sebut Wabup, akan terus mendorong agar olahraga dayung dapat berkembang dan berprestasi ke depannya.

“Saya berharap suatu saat nanti kita bisa melaksanakan lomba yang sama namun sudah bertaraf internasional, dan pesertanya berasal dari negara lain seperti Thailand, Malaysia, Filipina dan negara lainnya,” harap Wabup.

Kepada peserta lomba dan juri perlombaan, Wabup berpesan agar mengutamakan semangat sportivitas. Juri lomba dayung perahu naga merupakan juri berstandar Asia. Adapun peserta lomba sebanyak 27 tim dengan rincian 18 Tim Kategori Umum, dan 9 Tim Kategori Pelajar.

Lomba dayung perahu naga dapat terlaksana dengan dukungan dari Pemkab Tanah Bumbu, Lanal Kotabaru, KONI Tanah Bumbu, PODSI Kalsel, PODSI Tanah Bumbu, dan berbagai pihak lainnya. (Relhum)