Jejak Prasejarah di Tanah Bumbu - Jurnalisia™

  • Jurnalisia™

    Mengusung Kearifan Lokal

    Jurnalisia™

    Sumber Data Cuaca: https://cuacalab.id

    Senin, 30 Maret 2015

    Jejak Prasejarah di Tanah Bumbu

    TANAH BUMBU,
    Gua-gua yang ada di Kecamatan Mantewe Kabupaten Tanah Bumbu pernah dimanfaatkan oleh manusia prasejarah sebagai tempat tinggal. 

    Hal tersebut terkuak saat Sosialisasi Hasil Penelitian dan Pengembangan Cagar Budaya Kawasan Kars yang diselenggarakan oleh Balai Arkeologi Banjarmasin berkerjasama dengan Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Tanah Bumbu (Disporabudpar), di Ruang Rapat Kantor Bupati Tanah Bumbu, Gunung Tinggi, Batulicin, belum lama tadi.

    Kepala Disporabudpar Tanah Bumbu, H.M. Thaha mengatakan indikasi yang menguatkan jika gua tersebut pernah dihuni oleh manusia prasejarah dengan ditemukannya artefak berupa sisa-sisa makanan cangkang kerang, pecahan batu sisa-sisa alat rumah tangga, artefak kerangka manusia, hingga pada lukisan yang ada didalam goa.

    Penelitian arkeologi prasejarah di Tanah Bumbu tersebut ujar H.M. Thaha, dilakukan oleh Balai Arkeologi Banjarmasin sejak tahun 2006 yang lalu. Survei yang dilakukan pada tahun 2006 tersebut dilakukan di 3 desa di Tanah Bumbu yaitu Desa Mantewe, Rejosari, dan Desa Bulurejo Kecamatan Mantewe.

    Menanggapi hasil penelitian tersebut, HM. Thaha menyambut positif bagi pengembangan wisata alam atau Goa di Tanah Bumbu. Dengan ditemukannya jejak manusia prasejarah 3 ribu tahun sebelum masehi tentunya menambah nilai ilmu pengetahuan, nilai sejarah dan nilai budaya di Kabupaten Tanah Bumbu.

    Ke depannya ujar H. M Thaha, Pemkab Tanah Bumbu melalui Disporabudpar akan membentuk tim untuk kajian kelayakan menjadikan bukit liang bangkai dan Goa sugung sebagai situs cagar budaya nasional di Kabupaten Tanah Bumbu. dan tidak menutup kemungkinan pula akan dijadikan warisan dunia. 

    Dari data yang disampaikan pada saat sosialisasi, Balai Arkeologi Banjarmasin berhasil menemukan situs-situs prasejarah di Tanah Bumbu seperti Goa sugung, goa landung, dan goa pembicaraan di Kecamatan Mantewe, Goa Harimau di Desa Rejosari, dan Goa Payung/goa Tanjak di Desa Bulurejo.

    Adapun peserta sosialisasi hasil penelitian yaitu guru sejarah SMP dan SMU yang ada di Tanah Bumbu, Kades di kecamatan mantewe, camat di masing-masing wilayah yang ada situs prasejarahnya serta SKPD yang ada di Kabupaten Tanah Bumbu. (Relhum/Rahmiadi)


    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Komentarmu adalah gambaran isi kepalamu, maka diam lebih bijak daripada sok tahu.

    Beranda

    ... ...